Monografi Politik

Oleh: Rahmat Fadhil -DI TENGAH hiruk pikuknya pertentangan dua pihak antara yang pro melanjutkan pilkada di Aceh dan yang meminta penundaan sementara, sampai adanya qanun baru tentang pelaksaaan pilkada, Komisi Independen (KIP) Aceh terus dengan percaya diri melanjutkan tahapan pelaksanaan pilkada secara konsisten. Ini ditunjukkan dalam pekan lalu telah mengumumkan kepastian jadwal pencoblosan pada tanggal 16 Februari 2012.Melihat tahapan yang semakin dekat dengan babak kampanye, penulis ingin sedikit memberikan elaborasi tentang bagaimana persiapan yang memadai dalam merebut hati pemilih sebelum masa pencoblosan itu tiba. Mengutip pernyataan Prof Dr Riswanda Himawan, seorang pakar ilmu politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM), yang menyatakan bahwa strategi jitu untuk merebut...

Mobil Esemka dan DPRA

Oleh: Muhammad Taufik Hidayat -BEBERAPA hari yang lalu negeri Indonesia tercinta ini berbangga hati dengan keberhasilan putra-putrinya memproduksi mobil yang komponennya 80 persen adalah buatan dalam negeri. Mobil jenis SUV berkapasitas 1500 cc itu dinamai dengan nama mobil Esemka, sebagai tanda bahwa dia lahir dari tangan siswa-siswa SMK.Tak urung tokoh-tokoh politik nasional menyampaikan rasa bangganya dan ingin cepat-cepat memiliki mobil yang lahir dari tangan anak bangsa tersebut. Tercatat Walikota Solo, Joko Widodo langsung menggunakan mobil itu sebagai mobil dinasnya. Tak ketinggalan, tokoh nasional seperti Marzuki Alie dan Megawati juga tertarik untuk memilikinya.Namun kebanggaan itu terasa hambar ketika membaca berita tentang impor SUV bekas melalui pelabuhan Malahayati...

Sensasi Kekerasan Pilkada

Oleh: Helmy N Hakim -BILA kita menonton infotainment yang ditayangkan di televisi-televisi nasional, sering kita menyaksikan ulah selebritis yang menimbulkan sensasi. Sebagai contoh, ulah Syahrini dengan kata-kata khasnya seperti “alhamdulillah yah” atau penamaan aksesoris dandanannya semacam “Jambul Khatulistiwa” atau bulu mata anti badai. Seringkali kita merasa terhibur jika itu sensasinya lucu, atau kesal bila sensasinya berlebihan, negatif (publikasi foto-foto seronok) atau bahkan norak. Dalam industri hiburan, sensasi para artis memang diperlukan untuk menjaga popularitas untuk tetap eksis di panggung hiburan atau mendongkrak bagi para artis yang sedang redup.Sensasi terkadang digunakan untuk menyelamatkan nama baik sang artis yang sedang terkena kasus. Misalnya kita masih...

Pembangunan Berbasis Iptek

Oleh: Izarul Machdar -PERDEBATAN bahwa Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) berkorelasi dengan pembangunan ekonomi suatu kawasan masih saja berlangsung. Hal ini disebabkan tidak adanya suatu teori, penelitian, atau model yang dapat menjelaskan hubungan kedua faktor di atas. Diperlukan suatu pengujian dengan menggunakan metode yang sahih untuk menghasilkan suatu kesimpulan yang akurat tentang arah pengembangan dan aplikasi Iptek yang berkorelasi dengan pertumbuhan ekonomi. Walaupun demikian, sebagian komunitas tetap meyakini bahwa Iptek berkontribusi terhadap pembangunan suatu wilayah. Laporan dari World Development Report satu dekade yang lalu (1998/1999) telah menunjukkan suatu evident (fakta) bahwa pada tahun 50-an negara Ghana dan Korea memiliki pendapatan per kapita yang...

Asal-usul Bahasa Aceh

Oleh: Teguh Santoso -Bahasa Aceh merupakan salah satu bahasa daerah yang ada di wilayah Provinsi Aceh. Berdasarkan pemetaan bahasa yang dilakukan sejak tahun 2008 oleh Balai Bahasa Banda Aceh, dapat diketahui bahwa bahasa daerah yang ada di Provinsi Aceh sekitar 8 bahasa. Pemetaan bahasa yang dilakukan tersebut menggunakan metode dialektometri yang dapat mengetahui secara pasti wilayah pakai sebuah bahasa atau kantong-kantong pemakai bahasa tertentu. Bahasa Aceh merupakan salah satu bahasa dengan jumlah penutur yang banyak. Wilayah pakai bahasa Aceh meliputi hampir sepanjang wilayah pantai timur Provinsi Aceh mulai Langsa sampai dengan Banda Aceh di ujung utara. Jumlah penutur bahasa Aceh di wilayah pantai barat Aceh juga tidak kalah banyaknya. Mulai dari Lhoong sampai dengan Blang...

Berubah, Haruskah Menunggu Momentum?

Oleh Ahmad Arif -KITA sudah memasuki tahun 2012 dalam penanggalan Masehi. Kita pun sudah memasuki tahun baru Islam, 1433 Hijriah. Tahun baru biasanya selalu diiringi dengan optimisme perubahan menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. Tahun baru biasanya ditandai dengan semangat baru, semangat untuk berubah menjadi lebih baik, semangat untuk meraih segala impian karena selalu ada harapan baru.Tahun baru juga biasanya diawali dengan melakukan refleksi tahun sebelumnya. Tidak ada yang salah, karena memang begitulah seharusnya. Kita selalu punya waktu untuk merenung sejenak, untuk evaluasi. Namun, untuk melakukan evaluasi dan perubahan, haruskah kita menunggu datangnya tahun baru?Berubah adalah kosa kata kehidupan. Sebab siapa yang tidak berubah tidak akan bisa melanjutkan kehidupan,...

Tahun Rekonsiliasi

Oleh Teuku Kemal Fasya -SECARA keseluruhan, tahun 2011 dapat disebut sebagai vivere pericoloso atau hari-hari penuh tantangan dan kerumitan bagi perjalanan hidup politik Aceh. Jika dibuka kembali dokumen sejarah, hampir sepanjang tahun lalu pemberitaan di Aceh dipenuhi oleh konflik Pilkada, yang salah satunya dipicu oleh kesempatan calon independen untuk maju dalam momentum demokrasi lokal, pasca-judicial review Mahkamah Konstitusi (MK) pada 30 Desember 2010.Kerasnya penolakan Partai Aceh (PA) terhadap judicial review pasal 256, jika diurai berhubungan dengan sejarah “konflik personal” di antara komunitas GAM itu sendiri-membuat konstruksi konflik menjadi terinstitusionalisasi, baik di tingkat lokal (KIP, DPRA, Pemerintahan Aceh) dan nasional (KPU Pusat, Kemenkopohukam, Kemendagri),...

1000 Sandal untuk Aal

Oleh M.A. Pamulutan -DI akhir tahun 2011 yang lalu, belum hilang dalam ingatan kita tentang adanya kasus seorang siswa SMK berusia 17 tahun bernama Aal di Palu yang didakwa jaksa melanggar pasal 362 KUHP tentang pencurian dan diancam dengan pidana 5 tahun penjara karena mencuri sandal jepit milik seorang polisi, kini ia tengah menjalani persidangan di PN Palu yang menyita perhatian masyarakat banyak.Kasus yang bermula pada November 2010 lalu ketika Aal bersama temannya lewat di Jalan Zebra di depan rumah kost Briptu Ahmad Rusdi (AR) Aal melihat ada sandal jepit yang kemudian menggerakkan Aal untuk mengambilnya. Selang beberapa bulan kemudian (Mei 2011), Briptu AR memanggil Aal dan temannya untuk diinterogasi. Namun selain diinterogasi, Aal juga dipukuli hingga babak belur.1000 Sandal...

Kemenag Rawan Korupsi?

Oleh Muhammad Yakub YahyaPENGHUJUNG tahun lalu, di sela-sela doa dan kenduri untuk almarhum Abu kami, seorang pengacara yang ikut hadir dan diskusi, memancing sekaligus ‘menguji’ emosi saya, “Apa benar Kemenag rawan korupsi?” Sebagaimana juga pembelaan dari instansi lain, jika institusinya `dihina orang’, saya sebagai salah satu staf yang terus terang lebih lama hidup bukan sebagai PNS, kerja lebih lama tidak di bawah langsung Kemenag, dengan alasan klise (klasik) coba beranalogi, “Bagaikan kain putih, jika ternoda sedikit saja, Kemenenag itu kelihatan sekali belangnya. Sedangkan institusi lain, bagaikan kain berwarna warni, jika ternoda walaupun belepotan, tak kontras kelihatannnya.”Kemenag Rawan Korupsi? - Serambi Indone...

Menyoal Kontribusi Guru Besar

Oleh Arkin -UNIVERSITAS Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh kembali mengukuhkan tiga guru besar. Mereka adalah Prof Dr Ir Khairil Daud MT (Fakultas Teknik), Prof Dr Raja Masbar M.Sc (Fakultas Ekonomi) dan Prof Dr Ir Husaini MSc (Fakultas Teknik). Rektor Unsyiah Prof Dr Darni M Daud mengatakan, dengan dikukuhnya ketiga guru besar itu, maka Unsyiah telah memiliki 43 guru besar aktif (Serambi, 15/12/2011). Sedangkan IAIN Ar-Raniry saat ini memiliki 17 orang guru besar aktif. Jadi, Aceh melalui kampus “Jantong Hatee” kini memiliki 60 orang guru besar.Menyoal Kontribusi Guru Besar - Serambi Indone...

Tata Kelola Syariah Islam

Oleh Marthunis Muhammad -SEBELAS tahun telah berlalu sejak pemberlakuan syariat Islam ditetapkan oleh Qanun 5 Tahun 2000. Ibarat seorang anak, seharusnya si buah hati sudah mulai terbiasa dengan ibadah dan perilaku shalih karena ajaran dan didikan yang diperoleh sejak dari kelahirannya dan diberi hukuman apabila meninggalkan kewajiban agamanya. Masih teringat suka ceria ketika mendengar berita negeri syariah telah dilahirkan, optimisme membuncah dan bangga akan kabar itu. Terbayang akan akhlak santun dan senyuman si anak yang berpakaian menutup aurat secara sopan dan elegan, selalu bergegas ke masjid dan meunasah saat azan berkumandang dan taushiyah dan toleransi dalam bermasyarakat.Tata Kelola Syariah Islam - Serambi Indone...

Ku’eh

Oleh Hasanuddin Yusuf Adan -ISTILAH ku’eh bukanlah suatu perkataan asing buat orang Aceh yang hidup zaman dulu atau yang hidup di kampung-kampung dalam masyarakat Aceh yang masih tulen. Kalau kita mau cocokkan istilah ini dengan istilah bahasa Melayu ia sederetan dengan perkataan dengki, khianat, cemooh, dendam, menggerogoti, dan menghina. Namun semua istilah Melayu tersebut tidaklah singkron seratus persen dengan istilah ku‘eh karena ku‘eh mengandung makna yang amat mendalam terhadap perbuatan seseorang sehingga dapat mengorbankan orang lain serta pelaku ku‘eh sendiri.Ku’eh - Serambi Indone...

Memajukan Wisata Tsunami

Oleh Rahmadhani -PERISTIWA gempa dan tsunami berkekuatan 8.9 skala Richter yang pernah menimpa masyarakat Aceh pada tanggal 26 Desember 2004 telah berlalu tujuh tahun lamanya yang masih meninggalkan berbagai kenangan dan cerita duka. Kenangan duka ini tidak akan pernah dilupakan sepanjang hidup masyarakat, khususnya mereka yang langsung mengalami kejadian tersebut. Sebaliknya, semangat kehidupan untuk bangkit kembali dan menatap masa depan yang lebih baik akan terus dilakukan pasca bencana yang pernah terjadi di abad modern ini.Memajukan Wisata Tsunami - Serambi Indone...

Haul Sultan Iskandar Muda

Oleh Yusra Habib Abdul Gani -TEPAT pada 27 Desember 2011, 375 tahun sudah Iskandar Muda meninggalkan kita. Figur politisi Aceh yang ulung di abad ke-16 ini, tetap bersemi dalam sanubari orang Aceh. Walaupun pakar sejarah Aceh tidak lengkap mengisahkan riwayat hidup beliau, tetapi beruntung “La Grand Encyclopedie. An authoritative 17th century French map”, berhasil menunjukkan peta wilayah kedaulatan Royame D’Achem (Kingdom of Acheh) semasa Iskandar Muda berkuasa, meliputi: Sumatera, Tanah Semenanjung Malaya, hingga ke Kalimantan (Borneo) Barat dan Jawa Barat; yang diterbitkan oleh pemerintah Perancis.Haul Sultan Iskandar Muda - Serambi Indone...

Pages 381234 »