INDUSTRIALISASI PENDIDIKAN TINGGI

Oleh: Tabrani. ZA Al-Asyhi* -   Kompetisi global juga sudah melanda dunia pendidikan. Setiap tahun, saat lulusan SMA, MA dan SMK bersaing untuk mendapatkan institusi pilihan, perguruan tinggi pun berlomba-lomba mempromosikan diri dan menjaring calon-calon mahasiswa potensial. Potensial bisa berarti mampu secara akademis atau finansial. Perguruan tinggi dari luar negeri pun tidak mau kalah, dan gencar berpromosi. Begitu pula perguruan-perguruan tinggi swasta (PTS) melakukan berbagai upaya pemasaran dan menjadikan dunia pendidikan tinggi seperti bisnis dan industri. Kini beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) tidak mau ketinggalan dengan membuka jalur khusus atau ekstensi. Akhir tahun ajaran jenjang pendidikan SLTA sebenarnya jatuh sekitar bulan Mei. Namun sebelum mengikuti ujian akhir...

Menelusuri Gagasan Sekulerisasi

Oleh: Tabrani. ZA Al-Asyhi* -  Sekulerisasi merupakan gagasan penting yang diadopsi oleh kelompok Islam Liberal, yang sangat diperjuangkan secara konsisten ataupun radikal oleh Nurcholis Majid khususnya. Tidak diragukan lagi bahwasanya sekulerisasi merupakan gagasan yang berasal dari  warisan sejarah perkembangan peradaban Barat mulai abad pertengahan ditandai dengan dominasi gereja yang menghambat penelitian ilmiah. Indikatornya ialah bibel mengandung hal-hal yang kontradiktif dengan akal. Sehingga revolusi ilmiah yang dirintis oleh Copernicus dengan teori heleosentrinya dianggap bertentangan dengan bibel. Allah SWT telah menetapkan Rasullah SAW  sebagai penyempurna agama-Nya. Oleh sebab itu Allah menetapkan bahwa agama Islam telah sempurna. Tapi perubahan zaman menyumbangkan...

Kisah Perempuan Menggapai Kesetaraan - suar.okezone.com

Kisah Perempuan Menggapai Kesetar...

Demokrasi yang Dibajak para Bandit - suar.okezone.com

Demokrasi yang Dibajak para Ban...

60 Kriteria Pria Idaman menurut Islam

60 Kriteria Laki-laki Idaman (Ideal) menurut Islam adalah laki laki mukmin (beriman) yang …: 1) Islam menjadi pedoman hidupnya yang utama (QS.6:153); 2) Ikhlas menjadi dasar hidupnya (QS.2:207); 3) Taqwa menjadi bekal hidupnya (QS.2:197); 4) Taat menjadi karakteristik khasnya (QS.3.132); 5) Shalat dan sabar merupakan kekuatannya (QS.8:56;32:24); 6) Tsabat (teguh) merupakan sikap hidupnya (QS.8:45); 7) Ukhuwah Islamiyah menjadi pengikat hatinya (QS.49:10;43:67); 8) Tidak mengenal sikap palsu, kamuflase, banyak tingkah dan takabur (QS.25:63); 9) Ruang jiwanya dipenuhi oleh perhatian dan kepedulian yang besar dan penuh kesungguhan dalam mencapai hadaf (tujuan baik) mereka (QS.28:55); 10) Detik-detik malamnya amat berharga, diisi dengan ibadah Qiyamul Lail/Muraaqabatullah (QS.25:64...

Dalil-Dalil Acara Saat Kematian

Hakimis: DALIL-DALIL ACARA SAAT KEMATIAN: "HUKUM TA'ZIAH Ta'ziah adalah mengajak kerabat mayit bersabar atas musibah untuk mendapatkan fahala, menjauhi gundah yang mengakibatkan d....

Hakimis: Hukum Penggunaan Ilmu Hisab dan Rukyat dalam Penen...

Hakimis: Hukum Penggunaan Ilmu Hisab dan Rukyat dalam Penen...: "Para ulama dalam menggunakan sarana untuk menentukan awal dari bulan Ramadhan dan Syawal. Sebagian ulama memilih rukyah, sebagian lagi mem....

Bangsa Yang Anti Kerja

Oleh: Tabrani. ZA Al-Asyhi* - Perilaku sebuah bangsa tidak tercipta dalam waktu singkat, namun terbentuk sepanjang tahun melalui kebudayaan dan pendidikan. Lihatlah kondisi perguruan tinggi yang sudah lama mengalami “kecelakaan”. Sebanyak 98 persen dari dosennya merupakan lulusan sendiri yang mengambil S2 dan S3 di dalam negeri. Sebagian besar dari mereka kemudian mengajar dan menguji. Mungkin itu belum jadi masalah karena itu semua tergantung kualitas dari perguruan tinggi dan dosen itu sendiri. Yang lebih parah sekarang banyak kita dapati di beberapa kampus di Indonesia bahwa dosen di pascasarjana yang mengajar para mahasiswa Magister (S2) adalah masih master yang belum menyelesaikan program Doktoralnya (S3), bukan itu saja bahkan mereka menjadi pembimbing dan penguji karya tulis ilmiah...

Zainuddin dan Nazaruddin

Dunia dilengkapi terang dan gelap, siang dan malam, lelaki dan perempuan, dekat dan jauh, rendah dan tinggi, maupun baik dan buruk. Zainuddin membawa kita pada imajinasi tentang kebaikan, dan Nazaruddin kepada keburukan. Almarhum Zainuddin Muhammad Zein mengajak sejuta umat menuju kebaikan dengan segala kenikmatan dunia akhirat, sementara Muhammad Nazaruddin dihujat jutaan orang karena mempraktikkan keburukan dengan segala adzab dunia akhirat.    Din pada almarhum Zainuddin merupakan sebuah jalan lurus yang dibimbing para malaikat menuju pintu surga, din pada Nazaruddin berbentuk jalan pintas yang penuh rayuan syetan sehingga mempercepat ke dasar neraka. Zainuddin menegakkan "din", Nazaruddin menodai "din". Kata orang, "din" adalah cahaya agama. Pada akhirnya, almarhum...

Guru Yang Berkualitas

Guru merupakan unsur paling penting dalam dunia pendidikan, dan guru yang berkualitas merupakan penopang utama lahirnya pendidikan yang bermutu. Sehingga menurut Munif Chatib (Sekolahnya Manusia, 2009), aset terbesar dan paling bernilai di sebuah sekolah adalah guru yang berkualitas, yaitu guru yang tidak pernah berhenti belajar. Hal ini terbukti pada negara Finlandia yang kualitas pendidikannya menempati peringkat pertama di dunia. Peringkat 1 dunia ini diperoleh Finlandia berdasarkan hasil survei internasional yang komprehensif pada tahun 2003 oleh Organization for Economic Cooperation and Development (OECD). Tes ini dikenal dengan nama PISA (Programme for International Student Assesment) yang mengukur kemampuan siswa di bidang sains, matematika dan membaca. Apa kunci keberhasilan...

Belajar dari China, untuk Mengenal Diri Sendiri

Oleh: Novialdi* -  “CHINA menjadi salah satu negara super power baru di era ini.” Kutipan ini rasanya memang pantas disematkan bagi negeri Tirai Bambu yang dalam 3 dekade terakhir memiliki rata-rata pertumbuhan ekonomi lebih dari 10 persen yang jauh melampaui pertumbuhan ekonomi dunia. Hal ini membuat China dinobatkan sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi terdahsyat abad ini. Kesuksesan China ini hadir atas tekad dan kekonsistenan para pemimpin China untuk menjadikan negaranya kembali menjadi pusat peradaban atau yang diistilahkan dengan Zhung Quo. Kemajuan yang dirasakan China saat ini tidak serta merta berasal dari kerja keras para pemimpinnya saja, tetapi kemajuan ini muncul sebagai buah dari etos kerja dan kedisiplinan yang tinggi dari bangsanya yang memang menjadi...

Buku dan Peradaban Bangsa

 Oleh: Ridwan Kharis* - UNGKIN sedikit orang yang mengetahui bahwa 17 Mei diperingati sebagai Hari Buku Nasional. Menurut sejarah, tanggal itu dipilih bertepatan dengan didirikannya Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Jakarta 31 tahun yang lalu, 17 Mei 1980. Tidak bisa dimungkiri, buku merupakan sumber informasi dan sumber ilmu pengetahuan. Melalui buku, kepribadian seseorang terbentuk dan melalui buku pula peradaban suatu bangsa terbangun. Ada kata-kata bijak yang mengatakan bahwa jika ingin mengetahui seperti apa kepribadian seseorang 10 tahun mendatang, lihatlah teman-temannya saat ini dan buku apa yang ia baca saat ini. Sejarah menceritakan salah satu penyebab kemunduran peradaban Islam di masa keemasannya adalah serangan bangsa Mongol yang memporak-porandakan kota Baghdad...

Mengukur Keberhasilan Pemerintah

Oleh: Febry Arisandi* - TULISAN ini terinspirasi dari tulisan Aris Ananta, seorang pengamat ekonomi yang menulis Selamat Tinggal Pertumbuhan di salah satu surat kabar nasional. Aris Ananta mengatakan, sesungguhnya orang telah lama menginginkan lebih dari GDP (pertumbuhan pendapatan bruto kotor) untuk mengukur pembangunan dengan banyak indikator dan tidak terpaku dengan GDP saja. Aris Ananta menegaskan, "Hidup bukan hanya soal Uang, tetapi juga kesehatan, keamanan, lingkungan, tata kelola pemerintahan yang baik, dan banyak hal lagi." Dalam tulisannya itu, Aris menyinggung pertumbuhan nasional dapat tinggi. Namun, apa gunanya jika lingkungan rusak, orang tidak sehat, dan hidup tidak nyaman. Oleh sebab itu mengapa OCED, sebuah organisasi kerja sama ekonomi dan pembangunan kini menggunakan...

Transisi Otoriter-Demokrasi dan Konflik Bernuansa SARA

Dalam rentang waktu kurang lebih 5 tahun terakhir ini, telah banyak kasus bernuansa SARA terjadi di Indonesia. Kejadian-kejadian yang berpotensi SARA pada 5 tahun terakhir ini dimulai dari kasus pembakaran rumah terhadap 31 keluarga yang beraliran Ahmadiah di Lombok Barat oleh sekelompok warga pada Februari 2006, disusul dengan penyerangan terhadap kelompok Ahmadiah pada Desember 2007 di Jawa Barat dan Mei 2008 di Sukabumi. Kasus lain yakni penyerangan terhadap iring-iringan jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Bekasi pada September 2010 dan pembakaran madrasah Al-Mahmud milik Ahmadiah yang dilakukan oleh sekelompok massa pada 27 Desember 2010. Tak hanya berakhir pada kasus tersebut. Puncak dari kasus-kasus  yang berpotensi menjadi konflik SARA (suku, agama, rasa,...

Makar dalam Hukum Pidana Positif dan Hukum Pidana Islam Merupakan Bentuk Kejahatan

Oleh: Wawan Budiyawan (Pemerhati Masalah Sosial dan Buday) -  Negara adalah suatu organisasi yang besar, mempunyai tugas untuk pelaksanaan usaha pencapaian tujuan secara nasional dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan kelestarian kehidupan bangsa dan negara. Menjaga dan memelihara eksistensi negara agar tetap bertahan hidup (survive), bukanlah suatu hal yang mudah. Negara senantiasa diperhadapkan dengan berbagai ancaman yang membahayakan eksistensinya, baik yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya sendiri. Salah satu bentuk ancaman yang membahayakan negara ini adalah kejahatan/tindak pidana makar. Berdasarkan komparasi konsep makar yang terdapat pada hukum positip dan hukum pidana Islam diperoleh persamaan dan perbedaan tentang ketentuan makar. Persamaannya...

Peran Ulama Redam Ideologi Terorisme di Kalangan Generasi Muda

Seiring dengan perkembangan lingkungan strategis dewasa ini, dunia termasuk Indonesia dihadapkan pada suatu bentuk ancaman nyata yang menjadi musuh bersama. Ancaman tersebut berupa tindak kejahatan terorisme yang membahayakan sendi-sendi kehidupan manusia karena menyebabkan hilangnya rasa aman dan sekaligus menimbulkan rasa cemas, takut serta mencekam di kalangan masyarakat. Terorisme pada hakikatnya adalah kejahatan luar biasa terhadap kemanusiaan, dalam arti bahwa setiap terjadi ancaman terorisme di manapun, akan merupakan ancaman bagi seluruh umat manusia karena mengancam kedamaian nasional dan internasional. Para ulama diharapkan berperan dalam memerangi terorisme dengan cara memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat/generasi muda mengenai ajaran agama, sosial serta bidang keilmuan...

KKN, Melupakan Sejenak Sisi Apatisme Mahasiswa

Oleh: Pramudya Arif Dwijanarko* - APATIS, pragmatis, hedonis, dan berbagai kebiasaan buruk lainnya melekat pada diri mahasiswa sekarang. Bagaimana tidak? Ada tanggung jawab besar yang harus ditanggung oleh mahasiswa. Tanggung jawab pertama adalah kepada orang tua. Mereka harus bisa memberikan jawaban atas susahnya para orang tua mereka untuk membiayai biaya kuliah yang semakin melambung. Padahal, harga kebutuhan pokok pub senakin mencekik. Akan sangat tidak sopan jika para mahasiswa pulang dengan nilai yang tidak membanggakan. Mengapa nilai? Karena nilai lah yang biasanya menjadi indikator kepuasan orang tua. Memiliki IP bagus, lulus cum laude, dan diterima di perusahaan minyak adalah dambaan banyak orang tua sekarang. Dengan tanggungan demikian para mahasiswa pun cenderung untuk lebih...

Humanisasi Guru dan Kebangkitan Indonesia

Oleh: Giovanni van Empel* - ADA satu ciri khas utama dari intelektual generasi pertama, yakni kesungguhannya dalam mendidik. Pada ciri ini, mendidik tidak disempitkan dalam makna memberi ikan untuk langsung dimasak. Akan tetapi, mendidik diartikan sebagai proses memanusiakan dengan mengajarkan, menuntun bagaimana menggunakan pancing dengan benar. Jacques Rolland mengatakan, “Bertanya adalah suatu proses latihan berpikir.” Pola pendidikan yang cenderung searah tidak mungkin melahirkan manusia-manusia Indonesia yang memiliki tradisi berpikir kuat. Maka esensi pendidikan adalah bertanya. Tanpa bertanya, tak ada pencarian. Karena sejatinya berilmu adalah proses pencarian abadi tentang kebenaran. Dan guru adalah tour guide dalam taman pengetahuan. Kita dapat melihat bagaimana kiprah HOS Tjokroaminoto...

Mahasiswa Hanya Mengejar Gelar

Oleh: Handini Arga Damar Rani* - MELIHAT realitas yang terjadi, khususnya di kalangan perguruan tinggi, mayoritas mahasiswa masih belum mampu memahami identitas sosialnya. Yakni, sebagai generasi dengan sikap progresif dan militansi cukup signifikan untuk mendorong perubahan masyarakat. Kebanyakan mahasiswa hanya sibuk dengan tugas yang diberikan oleh dosen. Mereka jarang terlibat kegiatan-kegiatan di masyarakat, sehingga tidak mengerti perkembangan di masyarakat itu sendiri. Mahasiswa harus mampu menyeimbangkan diri terhadap kondisi sosial masyarakat, sehingga kegiatan di kampus tidak semata-mata kuliah  dan kemudian pulang mengerjakan tugas-tugas yang diberikan dosen. Di balik itu semua, mahasiswa mempunyai tugas dan peran yang penting dalam masyarakat, terutama untuk kemajuan...

Pages 381234 »